SUKA DUKA MENJADI RONALDINHO

SUKADUKA MENJADI RONALDINHO

Ronaldinho merupakan pemain sepakbola kelas dunia yang bertalenta dan sangat di kagumi oleh dunia, Pria yang lahir pada tanggal 21 Maret 1980 ini merupakan anak dari seorang ayah yang bekerja di  pelabuhan yang bernama Joao De Assis Moreira dan ibu yang bernama Dona Miguelina Eloi Assis Dos Santos cuma mantan sales biasa yang mencoba menjadi perawat disalah satu Rumah Sakit di daerahnya.

Asal mula bakat bermain Sepak Bola Ronaldinho diduga berawal sang ayah Joao yang dahulu kala merupakan pemain Sepakbola tim Ezporte Clube Cruzeiro, ketika itu Ronaldinho masih berumur 8 tahun , ayahnya meninggal dunia bakat terpendam Ronaldinho pun sudah terlihat ketika mengolah bola saat bermain dengan timnya.

Panggilan Ronaldinho di berikan karena hanya dia yang paling berusia muda saat di timnya tersebut, hingga lambat laun kemampuan Ronaldinho semakin terasah ketika beranjak remaja di usia 13 tahun Ronaldinho ikut serta dalam tim lokal yang bernama Gremio , kala itu dia berhasil seorang diri mencetak gol sebanyak 23-0 sejak saat itu dirinya menjadi terkenal hingga ia diajak untuk hijrah ke Liga Eropa sejak tahun 2001.

Keahlian Ronaldinho ternyata di perhatikan oleh tim raksasa The Gunners yang telah sejak lama memantau perkembangan Ronaldinho di setiap laga pertandingan.

Namun sayangnya Ronaldinho berhasil diboyong oleh Paris Saint Germain dengan harga transfer saat itu senilai Lima Juta Euro saat itu Ronaldinho merupakan pengalaman pertama kali baginya berlaga di Liga Eropa khususnya bermain bersama dengan Paris Saint Germain selama dua musim berturut-turut hingga Barcelona menawarkan diri untuk merekrut dirinya menjadi bintang Sepak Bola papan atas dunia.

Semenjak saat itu Ronaldinho semakin hebat dalam berlaga di Liga Spanyol dan nama Barcelona kian naik menjadi Tim yang begitu di segani sekaligus dibenci oleh setiap lawan tandingnya, ciri khas gocekan Ronaldinho yang  begitu lihai membuat menjadi pemain yang begitu dinilai baik dari skillnya dan kepiawaiannya dalam bermain. 

Hal yang membuat Ronaldinho begitu terkesan ketika berada di Santiago Bernabeu saat membela tim Cataluna bertanding dengan Los Blancos dengan skor menang telak 3-0 membuat para supporter Real Madrid memberikan tepuk tangan dan sorak sorai kagum kepadanya dan hal tersebut merupakan suatu kebanggaan yang sangat dikenang oleh Ronaldinho seumur hidupnya karena jarang sekali pendukung lawan memberikan penghormatan kepada pihak lawan, Semenjak saat itu penghargaan demi penghargaan ia peroleh dari Ballon D'Or hingga yang lainnya dan sejarah mencatat Ronaldinho merupakan salah satu pemain terbaik dunia dan paling termahal di zamannya.